Tiffanews.co.id, Puncak – Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Satuan Organik Yonif R 303/SSM membantu Pemerintah Kabupaten Puncak mendistribusikan obat-obatan dan juga makanan tambahan kepada warga masyarakat di Distrik Wuloni dan Mayuberi Kabupaten Puncak Papua, Sabtu (29/10/2022)
Seperti disampaikan Dansatgas Satuan Organik Yonif Raider 303/SSM Kostrad Letkol Inf Slamet Faojan M.Han dalam keterangannya di Komando Taktis (Kotis) Ilaga Kabupaten Puncak, mengatakan bahwa keberadaan TNI harus dapat menjadi solusi untuk kendala yang ada di masyarakat. Salah Satu upaya yang dilakukan yakni dengan mengantarkan Obat dan juga Makanan tambahan untuk membantu masyarakat terutama dibidang kesehatan.
“Kami bekerja sama dengan Dinas kesehatan untuk melakukan upaya peningkatan kesehatan dan pencegahan Stunting diwilayah Papua. Dengan kami bantu mendistribusikan obat dan makanan sehat kepada masyarakat sebagai wujud TNI untuk membantu masyarakat sekitar”, ujar Dansatgas.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Kesehatan Ilaga Bapak Domus Wonda (50). Dia mengatakan bahwa kondisi tenaga kesehatan dari Dinkes di Distrik Wuloni dan Mayuberi saat ini masih belum ada. Hal tersebut disebabkan karena konflik yang terjadi 1 tahun silam sehingga menyebabkan tenaga kesehatan masih belum berani melaksanakan pelayanan kesehatan di Distrik tersebut.
“Saat ini belum ada tenaga kesehatan diwilayah Wuloni dan Mayuberi. Masyarakat perlu menempuh jarak 8 s.d 10 km menuju Kota Ilaga untuk berobat”, kata Kepala Dinas Kesehatan.
Hal tersebutlah yang melatarbelakangi Dokter Satgas Letda CKm Eka Tarigan untuk berkordinasi dengan dinas kesehatan untuk bekerja sama membantu mengantarkan obat dan makanan tambahan untuk masyarakat Distrik Wuloni dan Mayuberi. Masyarakat menerima pelayanan kesehatan melalui Pos TNI yang ada di Distrik tersebut.
“Kami antarkan obat dari Kotis Ilaga menuju Distrik Wuloni dan Mayuberi agar masyarakat tetap mendapatkan pelayanan kesehatan guna membantu meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan mencegah Stunting”, jelas Dokter Satgas.
Paket obat dan makanan sehat tersebut merupakan bantuan dari Dinas Kesehatan yang akan dipergunakan untuk masyarakat sekitar Distrik Wuloni dan Mayuberi dalam pemenuhan obat dan makanan tambahan yang dibutuhkan sehingga membantu proses penyembuhan masyarakat yang sakit. (*)