TIFFANEWS.CO.ID,- Penjabat (Pj) Bupati Sarmi Markus O.Mansnemnra, S.H, M.M, mengatakan Pulau Wakde, memiliki banyak peninggalan sejarah perang dunia ke-2 yang masih terawat, dan tidak diketahui banyak orang hingga saat ini.
Pj Bupati mengatakan hal itu saat berkunjung ke Pulau Wakde, di Distrik Fee’en Kabupaten Sarmi, Minggu, (30/10).
Kunjungan Pj Bupati ke pulau ini, karena ingin memastikan, bahwa Pulau Wakde punya banyak peninggalan sejarah perang dunia ke-2 yang masih terawat atau tidak diketahui banyak orang hingga saat ini.
“Karena kedepan nanti, rencana pemerintah daerah akan mengembangkan tempat ini sebagai obyek wisata sejarah, pantai dan masih banyak lagi lainya, dan dalam rangka pemerintah daerah membuat Festival Kabupaten Sarmi pada bulan Juli tahun depan, sekaligus memberi kesempatan kepada masyarakat untuk menyampaikan potensi-potensi apa saja yang ada di pulau ini,” kata Pj. Bupati
Dalam kesempatan bersama masyarakat di Pulau Wakde, lebih lanjut Mansnembra menyampaikan, bahwa tujuan dari kunjungannya ke Pulau Wakde ini, untuk melihat dari dekat apa yang menjadi kebutuhan masyarakat di tempat ini.
“Dari pada bapa ibu harus jauh-jauh ke kantor bupati, hanya untuk ketemu bupati, belum lagi ongkos pergi pulang yang cukup mahal,” tuturnya.
Melalui kesempatan ini, mewakili beberapa pelaku sejarah, dan juga tokoh masyarakat Yosen Tanggumyan menyampaikan, bahwa pulau ini punya banyak potensi wisata, namun sampai saat ini tidak diolah dengan baik oleh pemerintah daerah, sebagai daerah tujuan wisata, sehingga benda-benda peninggalan perang dunia ke-2 itu, termakan waktu membuat dengan sendirinya hilang begitu saja.
Itu sebabnya, sebagai Kepala Kampung (Kades) Wakde II berharap, adanya perhatian pihak pemerintah daerah dalam hal ini Kepala Daerah Pj. Bupati Sarmi, sekiranya dapat melihat hal ini, agar kedepan dengan sendirinya dapat memberikan pemasukan bagi pendapatan keluarga terutama masyarakat di Pulau Wakde, sehingga taraf hidup masyarakatpun dapat meningkat. (*bn/ Sarmi-MC Kominfo)