TIFFANEWS.CO.ID,- Dandim Jayawijaya didampingi ketua Persit Kodim 1702/JWY menghadiri acara ibadah peletakan batu pertama dalam rangka pembangunan kantor Klasis GKI Baliem Yalimo, di Jl. Yos Sudarso Distrik Wamena Kabupaten Jayawijaya, Rabu (28/12).
Turut hadir Bupati Jayawijaya Jhon Richard Banua, S.E.,M.Si, Kapolres Jayawijaya AKBP Hesman Napitupulu, Sekda Jayawijaya Tony Mayor, Waket II DPRD Jayawijaya Reinold Bukorsyom M.Si., Kasat Pol PP Rustam HJ, Direktur RSUD Wamena Dr. Fely Sahureka M.Kes dan tamu undangan.
Adapun acara peletakan batu pertama ini dipimpin oleh ketua panitia Sekda Jayawijaya Tony Mayor S.Pd, yang diawali dengan menyanyikan puji-pujian serta pembacaan firman Tuhan.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia menyampaikan pertama-tama kita panjatkan puji syukur kepada Yesus Kristus atas berkatNya kita bisa hadir dalam kegiatan pelaksanaan peletakan batu dalam rangka pembangunan Kantor Klasis GKI Baliem Yalimo.
“Kita lihat kondisi Kantor Klasis ini yang sudah tidak layak maka dari itu kita sebagai warga Jayawijaya turut untuk bersama-sama membangun Kantor Klasis ini,” ujarnya.
“Saya mewakili seluruh jemaat mengucapkan terima kasih kepada Bapak Bupati karena sudah turut membantu untuk menyumbang pembangunan Kantor Klasis GKI Baliem Yalimo ini,” pungkasnya.
Sementara Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Banua, S.E.,M.Si menyampaikan dalam menjalankan sesuatu kita patut panjatkan puji syukur kepada Tuhan yang maha Esa karena kita sudah diberikan kesempatan untuk mengikuti kegiatan acara peletakan batu ini.
“Saya ucapkan selamat Natal kepada seluruh jemaat yang hadir serta selamat atas terlaksananya pembangunan Kantor Klasis GKI Baliem Yalimo ini. Sebagai warga GKI, pada akhir tahun 2022 ini kita harus meresmikan pembangunan Kantor Klasis GKI Baliem Yalimo ini agar di awal tahun 2023 kita sudah bisa menggunakannya,” ucapnya.
Dandim Jayawijaya Letkol Cpn Athenius Murip, S.H.,M.H., menuturkan bahwa kegiatan ini merupakan suatu usaha bersama dalam membangun kantor GKI Klasis Baliem Yalimo.
“Apa yang telah dibangun merupakan suatu wujud perubahan serta kecintaan para jemaat GKI bersama-sama membangun kantor ini, sehingga kedepannya kegiatan keagamaan dapat berjalan dengan penuh hidmat dan lancar,” kata Dandim. (*)