TIFFANEWS.CO.ID,- Sebanyak 50 peserta pengrajin noken di kabupaten Asmat memamerkan hasil karya terbaik di Festival Noken Day ke 3 di lapangan Museum Asmat,Senin (11/12).
Peserta yang memamerkan hasil karya tersebut berasal dari distrik Auyu, distrik Atsji, distrik Der Komur, dan Distrik Agats.
Menurut ketua Panitia John Apoka, peserta yang hadir tidak melalui skema seleksi namun melalui undangan yang disampaikan kepada sejumlah sanggar.
“Beda dengan sistim perekrutan di Festival Asmat Pokaman. Untuk Festival ini kami mengundang ke sanggar sanggar yang ada. Nanti dari sanggar yang menentukan siapa yang diwakilkan,” jelas John.
Lebih lanjut John mengatakan, tidak menutup kemungkinan untuk mama mama pengrajin noken lainnya untuk berpartisipasi.
“Kami menyediakan sejumlah lapak untuk mama mama yang bukan peserta tetapi menjadi pengrajin noken,” ujar John.
Apoka berharap Festival ini menjadi wadah dalam upaya pengembangan ekonomi kreatif menuju kemandirian ekonomi yang berbasis kearifan lokal.
“Semoga Festival ini membawakan income atau pendapatan bagi mama mama pengrajin noken. Saya berharap masyarakat kota Agats bisa membeli Noken yang dipamerkan ini,” pungkasnya.(Ron)
