TIFFANEWS.CO.ID,- Kabupaten Sarmi bisa maju dan sejahtera, bisa cepat berkembang hanya dengan 3 hal, yaitu kita punya ikan, kita punya kelapa dan pariwisata,
Dody Chandra, S.E, M.Si, selaku Tenaga Ahli Perencanaan Wilayah dan Kawasan Direktorat Daerah Tertinggal Transportasi dan Pedesaan Kementerian PPN/Bappenas, mengatakan hal itu dalam pertemuan bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) bersama Pj. Bupati Sarmi Markus O Mansnembra, S.H, M.M di Aula Kantor Bupati Sarmi, Kota Baru Petam, (26/08/2022).
Menurutnya dengan 3 sektor unggulan ini harusnya dinas-dinas lain atau sektor-sektor lain bisa mendukung ke arah yang signifikan baik dari sisi SDMnya, katanya.
Tentang bagaimana menyiapkan SDM perikanan, perkebunan, dan pariwisata, begitupun dengan layanan kesehatan di lokasi-lokasi yang potensial untuk perikanan, pariwisata dan perkebunan kelapa, disepanjang pesisir utara kita punya kelapa sehingga diharapkan ada hilirisasi dari hulu sampai hilir dari mulai proses penanaman kelapa, pemanenan, industri hingga pemasarannya.
“Saya yakin dengan 3 (tiga) sektor ini kelapa, ikan dan pariwisata kita akan maju lebih pesat pembangunannnya,” ungkap Dody Chandra.
Lebih lanjut dikatakan, membangun Lautan perikanan dengan konsep tematik logistik integratif dan juga hilirisasi mulai dari penyiapan lahan, persiapan data, dokumen pendukung ini terkait renstra dinas perikanan dan dinas lain atau sektor lain mendukung sarana dan prasarananya.
Ia menambahkan bahwa, Kabupaten Sarmi pada tahun 2019 awalnya sudah diusulkan sebagai Sentra Kelautan dan Perikanan Terpadu (SKPT) akan tetapi ditengah jalan mungkin data dukung teknis atau proposal belum masuk ke Sentra Lautan Perikanan sehingga tidak ditetapkan sebagai SKPT, justru yang ditetapkan hanya 3 kabupaten di Papua yaitu Kabupaten Merauke, Biak dan Mimika dengan anggaran 250 milyar untuk 3 Tahun Anggaran sehingga sangat disayangkan Sarmi saat itu tidak ditetapkan sebagai SKPT.
“Biak sudah bisa ekspor ikan keluar negeri kenapa Sarmi tidak bisa ikuti?, jika hal ini bisa dikerjakan maka diharapkan bisa mendongkrak kita dari Sektor Lautan Perikanan, contoh kita bisa membuat mesin pengalengan ikan,” harapnya.
Begitupun dengan perkebunan kelapa bagaimana kita harus menyiapkan lahan , membuat bibitan ,dan pabrik pengolah kelapa, dan juga sama halnya dengan pariwisata kita harus bisa karena sepanjang pesisir mempunyai kekayaan wisata Bahari yang luar biasa , wisata budaya, wisata sejarah kita punya Peninggalan Sejarah Jepang Perang Dunia ke-2, termasuk monumen Tugu Yamagata patut kita ekspos, viralkan, promosikan secara baik agar masyarakat semua tahu kita punya wisata sejarah, sehingga bisa menjadi destinasi wisata yang menarik.
Dukungan infrastruktur sangat diharapkan begitu juga teknologi informatika sangat penting agar bisa mengemas potensi Kabupaten Sarmi yang bisa dilihat oleh semua orang, sehingga diharapkan dinas – dinas bisa proaktif memberikan masukan, mengupdate potensi di media-media online baik itu media aksi pemerintah go.id, facebook, instagram, maupun data. (*)
sumber : sarmikab.go.id