TIFFANEWS.CO.ID,- Bupati Deiyai, Ateng Edowai, perintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Deiyai untuk segera melakukan survey lokasi longsor di kampung Waitakotu, Distrik Tigi Timur.
Atas Perintah Bupati Deiyai itu, Dinas PUPR dan BPBD langsung segera turun ke lokasi untuk melakukan survey, di kampung Waitakotu, Rabu (9/8).
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Deiyai,Jefri Edowai mengatakan, Bupati Deiyai mengambil langkah-langkah untuk memerintahkan dinas terkait, karena beberapa minggu sebelumnya, Bupati menerima informasi longsoran dari kepala desa dan masyarakat setempat.
Dari informasi itu, terungkap bahwa gedung Gereja Kingmi Maranata Waitakotu mengalami patahan akibat longsoran dan bila kondisi gedung lama tidak ditangani, maka gedung tersebut diperkirakan akan ambruk.
Dari survei lapangan, disimpulkan untuk segera membangun talut di belakang Gereja KINGMI Maranata Waitakotu.
Jefri menerangkan bahwa dari kondisi gedung gereja akibat longsoran itu, maka perlu sekali dibangun talut di belakang gereja.
“Terimakasih buat Bapak Bupati Ateng Edowai telah memerintahkan kepada kami agar dapat menangani dan membangun Talut dibelakang gereja, Kami juga menyampaikan terimakasih kepada kepala Desa Waitakotu dan masyarakat yang telah melaporkan hal agar secepatnya kami bisa menangani dengan baik,” kata Jefri.
Dia memprediksi pembangunan talut ini akan selesai dalam waktu 1 hingga 2 bulan.
“Harapan kita bersama bahwa pembangunan Talut ini bisa terbangun dalam waktu 1 sampai 2 bulan kedepan, Puji Tuhan segala Doa dan air mata Umat sudah didengar oleh Tuhan melalui Pemerintah, “ tutupnya. (*)