TIFFANEWS.CO.ID,- Tanggapi aksi unjuk rasa mahasiswa Universitas Musamus (Unmus) terkait putusnya jaringan telekomunikasi internet di Kabupaten Merauke, Penjabat (Pj) Gubernur Papua Selatan, Prof. Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST., MT., akan panggil pihak Telkom untuk mencari solusi konkrit atas permasalahan tersebut.
Hal ini dikatakan Pj Gubernur Papua Selatan Apolo Safanpo saat menemui para mahasiswa yang berdemo di depan Kantor Gubernur Provinsi Papua Selatan (PPS) di Merauke, Selasa (16/01/2024)
Mahasiswa yang merasa bahwa Apolo sebagai pelayan masayarakat sekaligus orangtua bagi mereka menggunakan momentum ini untuk mengeluhkan terkait tujuh kali putusnya jaringan internet.
Putusnya jaringan internet ini dirasakan sangat merugikan terutama dalam hal pendidikan dan pekerjaan mereka. Para mahasiswa meminta agar agar Pj Gubernur dapat mecari solusi agar kasus gangguan internet ini tidak berulang lagi.
“Kami disini berdiri panas dan hujan untuk meminta solusi dari Bapak Gubernur. Kami sudah melakukan aksi selama dua kali di tempat yang sama di Kantor Bupati dan kami tidak puas dengan jawabannya. Maka, hari ini kami datang kesini untuk bertemu lansung dengan Bapak Gubernur,” ujar salah seorang mahasiswa dalam orasinya.
Presiden Mahasiswa Unmus, Albertina Betaubun, menyatakan bahwa kejadian ini sudah ada dari sebelum Provinsi Papua Selatan terbentuk dan hal ini menjadi masalah yang sangat genting karena ketergantungan di era teknologi terhadap internet sangat tinggi.
“Kami adalah korban, dan ketika bertemu dengan Telkom maupun Bupati kami kecewa atas jawabannya,” tambahnya.
Apolo Safanpo saat menjawab tuntutan mahasiswamenyatakan menerima semua aspirasi dari para mahasiswa dan saat ini juga akan langsung menyurat serta memanggil pihak Telkom sehingga dapat dicarikan solusi atas masalah dan keluhan yang ada.
“Jadi semua aspirasi yang sudah disampaikan, Bapak terima dan hari ini juga Bapak akan keluarkan surat kepada Pihak Telkom untuk lakukan pertemuan dan carikan solusi. Anak – anak Bapak, para mahasiswa akan diundang juga,” jawabnya setelah pembacaan petisi oleh Mahasiswa. (Ron)