TIFFANEWS.CO.ID – Penjabat (Pj) Gubernur Papua Selatan, Prof. Dr. Ir. Apolo Safanpo, ST., MT., mengakui telah berkomunikasi bersama pihak Telkom baik di Merauke maupun di pusat bersama BP3OKP untuk atasi masalah internet di Papua Selatan.
Disampaikannya di Gedung Negara pada Selasa (16/1), Apolo juga mengakui gangguan internet cukup menghambat urusan pemerintahan, bisnis, pendidikan, kesehatan dan semua sektor lainnya.
Apolo Safanpo juga menjelaskan bahwa sebelum ada Kabel Fiber Optik, penggunaan internet masih Pakai BTS Jaringan 2G dan ditingkatkan menjadi 3G tanpa Fiber Optik, kemudian ditingkatkan lagi menggunakan Kabel Fiber Optik menjadi 4G.
“Sehingga mungkin solusi yang bisa kita pakai yaitu menggunakan sementara sistem BTS 3G,” ucap Pj. Gubernur PPS.
Pj. Gubernur juga menambahkan bahwa jawaban dan informasi yang diterima dari Pihak Telkom sama yakni yang terjadi adalah bencana.
“Bencana adalah suatu peristiwa yang terjadi karena fenomena alam yang mengakibatkan kerugian,” tambahnya.
Untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan internet, Pemerintah PPS telah meminta BTS, maupun Visat untuk mendukung penguatan jaringan di beberapa lokasi penting.
Diketahui, permintaan itu sudah terpasang terutama di sekitar Musamus dan di beberapa tempat penting lainnya, sebagai penguat signal.
“Aspirasi yang adik adik mahasiswa sampaikan, dari Pemerintah Provinsi Papua Selatan juga sudah menyampaikan hal yang sama kepada pihak Telkom namun jawabannya sama yaitu menunggu kapal,” jelasnya.
Apolo Safanpo juga menambahkan, Pemerintah saat ini sudah berusaha mengutus Perwakilan ke Jakarta dalam mengatasi masalah ini dan sudah bekerjasama dengan Pihak Telkom untuk mengatasi masalah ini sementara.
Tapi tetap sesuai janjinya, Apolo Safanpo akan menepati janjinya bahwa akan menyurati PT. Telkom untuk melakukan pertemuan bersama pendemo dan pemprov Papua Selatan. (Ron)