TIFFANEWS.CO.ID,- Sekertaris Cabang Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Merauke, Hendra Tanate mengatakan, masyarakat Merauke kini sudah sangat bergantung dengan internet, sehingga putusnya jaringan internet yang telah terjadi sebanyak 7 kali di wilayah ini sungguh sangat merugikan masyarakat.
Kepada tiffanews.co.id, Kamis, (18/01). Hendra menjelaskan bahwa era digitalisasi yang menerpa masyarakat Merauke saat ini membuat sektor-sektor vital seperti pendidikan, ekonomi, kesehatan, pemerintahan, dan perbankan sangat bergantung pada jaringan internet.
“Ketika jaringan terputus, dampaknya sangat besar dan dapat menurunkan aktivitas di sektor-sektor tersebut,” kata Hendra.
Lanjut Hendra, dampak putusnya jaringan internet juga ke urusan pribadi, terutama dalam kegiatan sehari-hari seperti komunikasi, pekerjaan, dan pendidikan.
“Saya sendiri merasakan bahwa ketidakstabilan jaringan internet ini mengganggu saat tes LPDP jalur afirmasi, Ini sangat merugikan.” ucap Hendra
Dia berharap, Pemerintah dan PT. Telkom mencari solusi terhadap masalah putusnya jaringan internet yang seringkali terjadi.
Khususnya kepada PT Telkom, dia berharap adanya evaluasi dan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk memastikan backup kabel optik SKKL SMPCS Ruas Merauke-Tual dapat segera dilaksanakan.
“Masyarakat berharap agar masalah ini segera ditangani dengan serius demi menjaga kelancaran aktivitas sehari-hari dan perkembangan sektor-sektor penting di wilayah tersebut. (JW)