TIFFANEWS.CO.ID – Ketua Cabang Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kabupaten Merauke, Fio Siregar menyampaikan tanggapan atas kunjungan kerja pertama Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, di wilayah Papua Selatan pada Minggu pagi (03/11/2024). Dalam kunjungan tersebut, Presiden didampingi oleh Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman.
Fio menilai kehadiran Presiden Prabowo sebagai simbol komitmen pemerintah, khususnya kabinet Merah Putih, dalam mendukung pembangunan yang merata di seluruh Indonesia. Ia berharap agar pembangunan tidak hanya berfokus pada wilayah barat, tetapi juga menyentuh kawasan timur.
“Kunjungan ini menjadi simbol komitmen Pemerintahan Bapak Prabowo. Pembangunan seharusnya dimulai dari timur, sejalan dengan filosofi ‘matahari terbit dari timur’ yang mencerminkan pemerataan pembangunan di Indonesia, baik dalam pengembangan sumber daya manusia maupun infrastruktur,” ungkapnya.
Ia juga berharap kehadiran Presiden dapat membantu menyelesaikan konflik tanah adat yang tengah dihadapi masyarakat Papua Selatan. Konflik tersebut berkaitan dengan program Proyek Strategis Nasional (PSN) dan investasi swasta yang melibatkan lahan-lahan adat di wilayah tersebut.
“Kami berharap kehadiran Presiden dapat membantu masyarakat dalam menyelesaikan konflik tanah adat, terutama terkait program PSN dan proyek-proyek swasta. Semoga hal ini mendukung masyarakat adat untuk mencapai penyelesaian yang adil,” tambahnya.
Ketua HMI menekankan pentingnya kunjungan Presiden secara berkelanjutan.
“Saya berharap ini bukan kunjungan yang terakhir. Kehadiran Bapak Presiden secara rutin akan sangat penting untuk kemajuan dan pengembangan SDM di wilayah ini,” pungkasnya.
Kunjungan kerja ini disambut hangat oleh masyarakat Papua Selatan, yang berharap pemerintah pusat dapat lebih memperhatikan pembangunan dan penyelesaian konflik demi kesejahteraan yang lebih baik.