TIFFANEWS.CO.ID – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Selatan melalui Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan, dan Pertanahan menggelar aksi “Grebek Sampah” di Pantai Lampu Satu, Merauke, Jumat (28/2/2024). Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) 2025, dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat dan instansi terkait.
Aksi bersih pantai tersebut diikuti oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI Angkatan Laut, Polairud, pelajar, mahasiswa, hingga masyarakat umum. Mengusung tema nasional “Kolaborasi Untuk Indonesia Bersih,” kegiatan ini bertujuan memperkuat komitmen dan peran aktif pemerintah daerah dalam pengelolaan sampah, mendorong partisipasi publik dalam memilah sampah, serta menggalakkan konsep bisnis hijau (green business) dengan menjadikan sampah sebagai bahan baku ekonomi.
Asisten II Bidang Perekonomian Sekretariat Daerah Provinsi Papua Selatan, Sunarjo, dalam sambutannya mengatakan bahwa Pantai Lampu Satu merupakan salah satu aset wisata yang harus diperhatikan kebersihannya. Ia juga menyoroti pentingnya regulasi dalam menata kawasan pantai agar lebih tertata dan memiliki nilai ekonomi.
“Kita menjadikan pantai sebagai salah satu objek yang menjadi perhatian. Selain itu, ada teman-teman yang mengurus Taman Nasional Wasur, tetapi untuk pengaturan pantai hingga kini belum ada. Diharapkan ke depan ada kolaborasi antara TNI Angkatan Laut, Polairud, serta Dinas Perikanan Kabupaten dan Provinsi Papua Selatan untuk menata kawasan pantai,” ujar Sunarjo.
Lebih lanjut, Sunarjo mengusulkan perlunya Peraturan Daerah (Perda) tentang tata ruang pantai guna memastikan pengelolaan kawasan pesisir lebih terstruktur. Menurutnya, wilayah dari Pantai Payum hingga Pantai Kababi memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai objek wisata unggulan di Papua Selatan.
“Bila perlu, dibuat Perda tentang penataan tata ruang pantai. Kita bisa lihat dari Pantai Payum sampai di Pantai Kababi, potensinya besar sebagai destinasi wisata,” tambahnya.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga kebersihan Pantai Lampu Satu agar tetap menarik bagi wisatawan dan berkontribusi dalam menjaga lingkungan pesisir yang sehat dan berkelanjutan.
Aksi “Grebek Sampah” ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun kesadaran kolektif terhadap pentingnya pengelolaan sampah serta menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat di Papua Selatan. (Ron)