TIFFANEWS.CO.ID – Pemerintah Kabupaten Boven Digoel didukung Pemerintah Provinsi Papua Selatan Selatan akan mengalokasikan anggaran sebesar 28 miliar untuk Pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) di Boven Digoel. Rinciannya, Rp 20 miliar berasal dari APBD Kabupaten Boven Digoel, dan Rp 8 miliar dari APBD Provinsi Papua Selatan. Hal ini disampaikan oleh Bupati Boven Digoel, Hengky Yaluwo, pada Senin (14/4/2024) saat ditemui di Swissbell Hotel Merauke.
Hengky menjelaskan bahwa sebelumnya Pemda Boven Digoel telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 60 miliar untuk Pilkada Kabupaten Boven Digoel. Untuk PSU, Pemda akan menambahkan anggaran sebesar Rp 20 miliar.
“Kalau dari Provinsi, direncanakan ada bantuan sebesar Rp 8 miliar, itu yang disampaikan oleh Pak Gubernur,” jelas Hengky.
Sementara itu, KPU Boven Digoel awalnya mengusulkan anggaran sebesar Rp 30 miliar untuk pelaksanaan PSU. Namun, Pemda Boven Digoel memutuskan untuk mengalokasikan anggaran sebesar Rp 20 miliar dengan mempertimbangkan kebutuhan lainnya, seperti belanja Pemda dan gaji pegawai negeri. Hengky menekankan bahwa keputusan ini sejalan dengan instruksi pemerintah pusat yang meminta efisiensi dalam penggunaan anggaran.
“Proses pencoblosan nanti akan berjalan aman karena kami semua adalah anak-anak Boven Digoel. Kami tidak punya niat untuk saling menjatuhkan,” tutup Hengky.

Hal ini juga sejalan dengan dukungan yang disampaikan oleh Wakil Gubernur Papua Selatan, Paskalis Imadawa. Dalam Rapat Dengar Pendapat yang digelar oleh DPR Papua Selatan pada Kamis (10/4/2025), Paskalis menyatakan bahwa Pemprov Papua Selatan siap mendukung pelaksanaan PSU di Kabupaten Boven Digoel. Ia berharap PSU dapat berjalan dengan baik dan berkualitas, serta menekankan pentingnya gotong royong dalam mewujudkan PSU yang adil, jujur, dan bermartabat.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian juga mengungkapkan bahwa anggaran untuk PSU Pilkada Boven Digoel sepenuhnya akan bersumber dari APBD. Rencana pendanaan PSU Kabupaten Boven Digoel ini akan mengandalkan 70 persen dari APBD Kabupaten Boven Digoel dan 30 persen dari APBD Provinsi Papua Selatan.
(Ron)