TIFFANEWS.CO.ID,– “Membangun Intan Jaya harus dengan pendekatan dan cara khusus yaitu bakti dengan kasih. Apa yang sudah saya kerjakan sejak kepala dinas hingga Penjabat (Pj) Bupati Intan Jaya selama satu tahun tujuh bulan, saya, Apolos Bagau bersama Tetairus Widigipa siap melanjutkan Intan Jaya Maju, Mandiri, dan Sejahtera menuju perubahan”.
Hal ini disampaikan Apolos Bagau dalam debat publik pertama pemilihan bupati dan wakil bupati Kabupaten Intan Jaya tahun 2024 yang diselenggarakan oleh KPU Intan Jaya pada hari ini, Senin (21/11/2024) di Auditorium LPP RRI Nabire, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah
Terkait isu pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan infrastruktur yang ditanyakan, Apolos Bagau menjawab dengan pencapaian-pencapaian yang sudah dikerjakan dan dilakukan.
“Pendidikan berpola asrama sudah kami lakukan, pengiriman anak asli Intan jaya untuk kuliah kesehatan, Pembangunan infrastruktur sudah kami lakukan, pembagian sembako dan gizi bagi ibu hamil dan bayi sudah kami kerjakan, bantuan sosial ( Bama,BLT, dan dana Desa) dan kebijakan banyak yang lain sudah dirasakan oleh masyarakat semenjak saya menjadi Pj Bupati.Kami datang bukan dengan janji melainkan dengan bukti.Biarkan masyarakat dan alam yang menilai,” lanjut Apolos Bagau yang juga pernah menjabat sebagi Pj Bupati Intan Jaya sejak 2023.
Apolos Bagau mengajak empat paslon agar visi, misi dan program kerja yang dirancang sangat penting bagi kemajuan Kabupaten Intan Jaya, namun dirinya meyakini yang lebih diutamakan adalah perlunya mengkondisikan keamanan dan kenyamanan masyarakat dan alam Intan Jaya.
“Visi dan misi serta program kerja yang rapi tapi tidak dapat berjalan maksimal di daerah bila keamanan daerah tidak terjamin,”
Untuk itu, Apolos mengajak paslon lain supaya bisa melakukan kerja sama dengan stakeholder dengan melakukan pendekatan humanis dan persuasif.
“Kita harus kerja sama semua pihak dalam menanggani isu keamanan di Intan Jaya, yaitu dengan cara kasih dan merakyat,” pungkasnya.
Calon wakil bupati, Tetairus Widigipa menekankan supaya pembagian dan pencairan dana desa harus dirasakan dan dibagikan sendiri hingga kampung-kampung
“Saya sebagai wakil akan senantiasa melanjutkan program yang sudah dilakukan oleh bupati saya terutama saya bersama bupati akan turunkan dana kampung dan BLT langsung di setiap distrik,” tambah Tetairus Widigipa
Pasangan nomor urut 3 (tiga), Apolos-Tetairus telah menjawab semua pertanyaan yang ditanyakan oleh panelis melalui moderator berdasarkan visi dan misi yang akan dicapai setiap calon kandidat.
Hari ini, pihak KPU Intan Jaya telah menyelenggarakan debat publik pertama dengan menyusung tema Intan Jaya Maju, Mandiri, dan Sejahtera. Diinformasikan, debat publik kedua akan dilaksana pada 5 November mendatang.
Ketua KPU Intan Jaya, Noga Koboga, menyampaikan bahwa tujuan debat adalah untuk perluas dan perdalam visi dan misi pasangan calon bupati agar masyarakat bisa menentukan pilihan mereka.
” Tujuan debat ialah untuk perluas visi misi,perkenalkan program masing-masing paslon. Lebih dari itu, setiap paslon meyakinkan masyarakat di delapan distrik agar mereka bisa menilai dan menentukan pemimpin sesuai visi misi yg akan di paparkan nantinya,” ujar Noga Kobogau. ( Kls )