TIFFANEWS.CO.ID,- Ketua Bidang Perempuan dan Anak, Pengurus Pusat Pemuda Katolik, Alfonsa Jumkon Wayap mengatakan peran perempuan dalam pembangunan di setiap lini tidak bisa dipandang sepeleh, karena itu dengan kondisi tahun ini dan tahun depan yang merupakan tahun politik diharapkan perempuan dapat terlibat mengambil bagian dalam politik.
“Kita hari ini merupakan perempuan generasi Kartini yang ikut melanjutkan semangat Kartini. Dengan kondisi tahun ini dan mendatang (2024) merupakan tahun politik, diharapkan perempuan dapat terlibat mengambil bagian dalam partai politik,” kata Alfonsa Jumkon Wayap dalam rilisnya terkait dengan peringatan Hari Kartini, Jumat (21/4).
Menurut Alfonsa, Kartini sebagai salah satu perempuan yang pernah ada di masanya cukup memberikan inspirasi bagi perempuan demi kemajuan bangsa Indonesia.
Inspirasi yang diberikan Kartini, memacu perempuan masa kini untuk memantapkan diri terlibat dalam politik dan pemilu, agar kehadiran perempuan tidak sekadar memenuhi kuota sebagai syarat politik semata.
“Perempuan yang maju sebagai peserta pemilu mendatang, sebaiknya mempersiapkan diri dengan strategi politik yang baik, supaya perempuan tidak sekadar mengisi ruang-ruang politik sebagai sebuah peryaratan semata,”kata perempuan asal Merauke ini,
Dia mengharapkan perempuan dapat meningkatkan partisipasi sehingga dapat mengisi kursi-kursi di Parlemen.
“Caranya, perempuan harus bisa menarik konstitutuen dengan keterlibatan dalam berkomunitas, membentuk jejaring yang dapat memberikan ruang bagi suara perempuan untuk bisa mendapat suara,” jelas perempuan yang berprofesi jurnalis ini.
Menurutnya, kebijakan yang berperseptif gender dan terarah pada kesejahteraan masyarakat akan terwujud secara maksimal ketika perempuan berada pada level legislatif, eksekutif dan yudikatif.
“Di posisi itulah, perempuan dapat berkontribusi dalam penentuan kebijakan yang berperspektif gender.” tutupnya. (AJW)